Mendag Tekankan Keahlian Promosi Digital Tak Dapat Dihindari UMKM

Jakarta – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menekankan bahwa keahlian promosi digital atau digital marketing kini tidak dapat lagi dihindari oleh para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sehingga dapat memperluas jangkauan pasarnya.
“Sekarang digital marketing tidak mungkin dihindari lagi. Sebagai contoh di kampung saya, saya tanam ketela di Lampung. Begitu masuk sistem digital, ini semua tahu. Bahkan sebelum ketelanya panen sudah ada yang siap beli. Jadi digital marketing ini sudah satu kebutuhan yang mau tidak mau harus dimiliki UMKM,” ujar Zulkifli dalam seminar bersama para pelaku UMKM di Jakarta, Selasa.
Pemanfaatan layanan digital seperti aplikasi pesan instan untuk pemasaran produk UMKM pun terbilang cukup efektif. Selain itu, laporan yang sama mengungkapkan 2 dari 3 UKM di Indonesia mengatakan bahwa dengan pemanfaatan aplikasi instan seperti WhatsApp rupanya membantu bisnis UMKM memiliki akses lebih baik ke pelanggan baru dan menambah kepuasan pelanggan.
Berkaca dari hal itu, Zulkifli mengajak para pelaku UMKM yang belum memiliki kemampuan promosi digital agar bisa belajar hingga memanfaatkan fitur serta layanan digital seperti e-commerce hingga pesan instan sehingga pemasaran produk UMKM bisa lebih optimal.
“Kita harus upgrade kemampuan kita harus ada semangat sehingga bisa berubah lebih baik dengan belajar,” katanya.